maaf jika saya tidak sempurna

Tuesday, September 28, 2010 at 4:56am

saya pernah disana,
hubungan baik antara beberapa orang yg setiap hari hanya berhaha-hihi.
sahut-menyahut kalimat, bertukar alam semesta pikiran yg absurd dan tatapan-tatapan penuh harapan.
hingga tiba suatu saat yang saya sesali.
hubungan baik menjadi buruk,
maka tidak terdengar lagi haha-hihi
tidak ada sahut-menyahut kalimat
tidak ada pikiran-pikiran absurd
dan harapan-harapan waktu muda.
yang tersisa hanya saling pandang kosong,
tidak banyak arti.
kita merasa tembus pandang waktu itu,
tidak saling menekan nomer telfon satu sama lainnya.
sakit, sedih dan luka.

butuh 2 tahun untuk sembuh dari luka itu.
karna cerita kita berkesan.
butuh 2 tahun membuktikan bahwa saya tidak bersalah.
karna hal terakhir yang saya lakukan adalah,
berjalan menyusuri jalan setapak penuh riuh dan orang asing,
mencari sesuatu yang istimewa dihari ulang tahunnya 4 tahun lalu.
juga dua buah gelang yang salah satunya hingga detik ini masih saya pakai.
malam itu penuh petasan dan canda tawa.
saya senang bisa membahagiakan sahabat saya.

dan ternyata musibah saya tidak datang waktu itu saja
detik saya mengetik, saya merasakan hal serupa.
sakit, sedih dan luka

suara dan wacana sudah mulai pudar
kuping saya berhenti mendengarkan percakapan2 dan lelucon2
entah apa maksudnya, entah apa sebabnya
sudah tidak ada ajakan ramah dari mereka
seperti saya tidak pernah ada dimuka bumi.
seperti saya pindah ke planet lain.
sepi.
hanya ada saya dan seorang pria,
yang juga merasa sakit, sedih dan luka.

dunia memang berputar,
mungkin saatnya kita mencari yg terbaik,
mereka pergi bukan karna kesalahan tapi mencari kehidupan yang lebih baik
mungkin harus melewati fase bertemu saya.
sungguh saya akan bahagia jika alasannya begitu

maaf jika saya tidak sempurna menjadi seseorang diantara kalian.
mungkin saatnya saya untuk diam dan menjaga jarak, agar semua orang bisa lebih bahagia.

sebagaimana mestinya wacana pasaran diluar sana :
Tidak ada manusia yg sempurna, kesempurnaan hanya milik Tuhan.
maka, berkacalah sebelum menghakimi orang lain dan bijaksanalah terhadap orang-orang yg hidup diantara kita.

pintu rumah saya masih selalu terbuka,
walaupun kalian datang dan pergi.

No comments:

Post a Comment